Example floating
Example floating
banner 728x250
Olahraga

Meski Gagal Menang, Perfomance Tim Basket Putra Indonesia di ASG Luar Biasa

0
×

Meski Gagal Menang, Perfomance Tim Basket Putra Indonesia di ASG Luar Biasa

Sebarkan artikel ini
Pemudacoid

VIETNAM – Tim Bola Basket Putra Indonesia gagal mendulang kemenangan dalam laga kedua melawan tim Filipina pada ASEAN Schools Games (ASG) 2024 di Court of Sport Center, The University of Da Nang, Minggu (02/06/2024).

Meski demikian, perfomance Tim pelajar ini menunjukkan progres luar biasa dan membuat sang pelatih Rifky Antolyon, merasa bangga.

“Secara keseluruhan anak-anak bermain cukup kompak. Saya ucapkan terima kasih kepada para pemain yang telah berjuang,” ujar Rifky.

Dalam jalannya laga tim Indonesia sempat unggul di menit-menit terakhir kuarter kedua 25-24. Sayang Filipina mampu kembali menguasai keadaan dan terus melaju hingga kuarter kedua ditutupnya dengan kemenangan 28-25.

Pada kuarter ketiga, Indonesia kembali unggul 40-39. Namun Filipina kembali mendapatkan momentumnya untuk membalikkan keadaan sekaligus mengakhiri laga dengan skor 65-57.

Dijelaskan, Filipina yang biasa unggul dengan selisih puluhan poin atas Indonesia kini hanya beberapa angka saja. Justru pada ASG edisi ke-11 tahun 2019 silam, Indonesia pernah kalah dengan skor 51-100.

Karena itu dengan berkurangnya selisih poin di akhir pertandingan kali ini, bisa disimpulkan ada perkembangan bola basket Indonesia luar biasa. Apalagi di sepanjang pertandingan para pemain juga menunjukkan perjuangan yang ekstra.

“Anak-anak tampaknya bermain agak beban dan di akhir kuarter empat saat kita tertinggal beberapa poin, anak-anak bermain terburu-buru dan secara individu, tidak menggunakan sistem. Padahal saat kuarter satu hingga tiga mereka bermain dengan sistem secara tim dan berdampak signifikan terhadap pertahanan lawan dan poin yang kita ciptakan,” terang Rifky.

Lebih lanjut disampaikan, apabila tim bermain sesuai instruksi yang disiapkan, hasil akhirnya bisa jadi berbeda. Meski begitu diakui pada praktiknya para pemain bertanding di luar skema yang disiapkan saat dalam tekanan.

Karenanya saat kontra Thailand dalam laga terakhir fase Grup A, Rifky meminta anak asuhnya tetap bermain berdasarkan sistem dan secara tim, agar mampu menemani Filipina ke babak semifinal.

“Anak-anak tidak mau pulang cepat dari ajang ini. Saat menghadapi Thailand nanti, saya meminta untuk bermain sebagai tim dan mereka berkomitmen untuk itu,” ujarnya.

“Kita akan ajak pemain lupakan kekalahan ini dan kembali fokus pada pertandingan. Kami harus kembali berlatih dan bersiap hadapi Thailand pada hari Senin (03/06/2024),” tegas Rifky.

Diketahui, laga melawan Filipina yang berujung skor 57-65 merupakan pertandingan kedua di fase penyisihan Grup A. Sementara pada pertandingan perdana, Cliffton Wijaya dan kawan-kawan menang besar tatkala bersua Laos 128-45.

author avatar
pemuda.co. id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *