MATARAM – Menjelang pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII pada tahun 2028, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Nusa Tenggara Barat (NTB) berencana melakukan revitalisasi sejumlah venue olahraga, termasuk Gedung Olahraga (GOR) 17 Desember Turida, Kota Mataram.
Ketua Umum KONI NTB, Mori Hanafi, mengungkapkan bahwa penataan ulang GOR Turida membutuhkan anggaran sebesar Rp500 miliar.
Menurutnya, revitalisasi lebih efisien dibanding membangun venue baru yang membutuhkan anggaran jauh lebih besar.
“Kalau membangun yang baru venue olahraga nanti kita harus menganggarkan cukup besar untuk penataannya,” ujar Mori seperti dikutip dari Inside Lombok, Kamis (09/01/2025).
Revitalisasi GOR Turida dirancang agar memenuhi standar internasional, termasuk standar FIFA. Hal ini menjadikan proyek tersebut memerlukan dana yang signifikan. Mori menambahkan bahwa desain penataan ulang GOR Turida telah rampung dan sudah diajukan ke pemerintah pusat untuk mendapatkan dukungan anggaran.
GOR 17 Desember diharapkan menjadi salah satu venue unggulan dalam menyambut PON XXII, mendukung NTB sebagai tuan rumah yang mampu menyelenggarakan event olahraga nasional dengan kualitas fasilitas yang memadai.
Revitalisasi ini tidak hanya bertujuan meningkatkan standar venue olahraga, tetapi juga menciptakan kebanggaan daerah sebagai pusat olahraga yang modern dan berkelas internasional.
