Example floating
Example floating
banner 728x250
Berita

Stafsus Menpora Bantah Besaran Nilai Bonus Yang Beredar

2
×

Stafsus Menpora Bantah Besaran Nilai Bonus Yang Beredar

Sebarkan artikel ini
Pemudacoid
Ardima Rama Putra, Stafsus Kemenpora, Foto: Situs Resmi Kemenpora

JAKARTA – Ardima Rama Putra, Staf Khusus Menpora bidang Peningkatan prestasi dan pengembangan industri olahraga, membantah besaran bonus untuk peraih medali Olimpiade sesuai dengan yang beredar di masyarakat saat ini.

“Masih dikomunikasikan oleh Menpora Dito Ariotedjo ke Presiden Joko Widodo. Angka-angka yang kini beredar itu masih sebatas asumsi merujuk pada besaran bonus Olimpiade Tokyo lalu,” ungkapnya saat emberikan keterangan pers di Jakarta, Jumat (09/08/2024).

Dikatakannya, terkait hal ini posisi Kemenpora hanya mempersiapkan segala hal yang bersifat administratif untuk mempercepat proses cairnya bonus tersebut.

“Tentunya besaran pastinya masih menunggu arahan bapak presiden, karena kebijakan ada di Bapak Presiden,” ujarnya

“Sekali lagi kemenpora mengucapkan terima kasih atas dukungan seluruh masyarakat sehingga bisa mencapai prestasi yang baik di Olimpiade Paris 2024,” sambung Stafsus Ardima.

Sebagai informasi saat ini, kontingen Indonesia saat ini telah mendapatkan 3 medali terdiri dari dua medali emas dan satu medali perunggu.

Perolehan medali pertama disumbangkan pebulu tangkis tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung. Selanjutnya, Kontingen Indonesia meraih emas melalui Veddriq Leonardo di cabang olahraga panjat tebing nomor Speed putra. Veddriq Leonardo menjadi yang tercepat dengan waktu 4,75 detik.

Selanjutnya, cabang olahraga angkat oleh Rizki Juniansyah, berusia 21 tahun. Ia berhasil meraih emas kedua untuk Indonesia dari cabang olahraga Angkat Besi – Men’s 73kg.

Rizki juga mencatatkan total angkatan 354 kg dengan angkatan snatch 155 kg dan angkatan clean and jerk 199 kg. Ia mengungguli lifter dari Thailand dan Bulgaria di posisi kedua dan ketiga sekaligus mencetak OLYMPIC RECORD.

Atas raihan tiga medali ini, melejitkan posisi Indonesia ke peringkat 28 dengan 2 emas dan 1 perunggu.

Capaian dua medali emas ini mengembalikan ingatan kita dengan capaian kontingen lndonesia pada Olimpiade tahun 1992 di Barcelona. Saat itu, Indonesia meraih 2 Emas lewat dua atlet olahraga Badminton Alan Budikusuma dan Susi Susanti yang kini menjadi pasangan suami istri.

author avatar
pemuda.co. id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *